KABARSULA.COM – Tim SAR gabungan saat ini sedang melakukan pencarian terhadap AP (47), warga Desa Pasipa yang dilaporkan hilang di perairan Selat Capalulu pada Minggu, 7 Juli 2024. Korban dikabarkan terjatuh saat berangkat dari Desa Penu, Taliabu Utara menuju Pasipa, Mangoli Barat pukul 21.00 WIT dengan menggunakan loangboat bermesin 40 PK.
Menurut laporan, pada pukul 22.00 WIT terjadi gelombang tinggi di sekitar Batu Goso, Selat Capalulu, yang menyebabkan korban jatuh dari loangboat.
Kasiops Basarnas Ternate, Bram Madya, menyampaikan bahwa hingga saat ini Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas (Unit Siaga SAR Sanana), TNI, Polri, BPBD, KSOP, dan masyarakat Pasipa, masih terus melaksanakan pencarian korban.
“Untuk saat ini, armada pencarian dari Unit Siaga SAR Sanana menggunakan 1 unit RIB, dan dibantu beberapa perahu masyarakat. Info terakhir dari BPBD Sanana juga sedang dalam perjalanan ke lokasi untuk membantu pencarian. Namun, hingga saat ini, belum ada informasi mengenai hasil pencarian dan survivor belum ditemukan,” ujarnya.
Selanjutnya, Kalak BPBD Kepulauan Sula, Hi. Buhari Buamona, menyampaikan pihaknya telah mengerahkan pegawai untuk melakukan pencarian di perairan Selat Capalulu.
“Kami sudah menurunkan pegawai BPBD dengan tiga armada untuk melakukan pencarian di lokasi jatuhnya warga Pasipa,” kata Kalak BPBD, Hi. Buhari Buamona, Selasa (9/7/2024).
Ia berharap pencarian ini bisa membuahkan hasil dan korban segera ditemukan. “Semoga cuaca memungkinkan. Kami berharap korban bisa ditemukan dalam keadaan selamat,” harapnya.
Selain itu, ia menghimbau warga pesisir hingga nelayan untuk selalu memperhatikan kondisi cuaca di perairan Kepulauan Sula saat ini.
“Kepada masyarakat, terutama warga pesisir dan para nelayan, saat ini cuaca di Sula masih ekstrem. Oleh karena itu, selalu waspada saat melaut,” pungkasnya. (Red)