KABARSULA.COM – Utang piutang yang melibatkan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Suryati Abdulla, telah diselesaikan pada 22 Maret 2022 lalu. Hal ini diungkapkan oleh Iswan Taufik, perwakilan tenaga kesehatan se-Kabupaten Kepulauan Sula pada, Rabu (20/3/2024).
Iswan menceritakan, Kronologi kejadian bermula pada 22 Maret 2022, ketika Kadinkes Suryati Abdulla meminjam uang senilai Rp 50 juta kepada Katijo Sibela melalui perantara Najmin Daeng Lila dan Fandi Lestaluhu. Enam hari kemudian, tepatnya pada 28 Maret 2022, Kadinkes Suryati Abdulla telah mengembalikan uang pinjaman tersebut beserta bunganya senilai Rp 15 juta, total Rp 65 juta, kepada Najmin Daeng Lila dan Fandi Lestaluhu.
Namun, permasalahan muncul ketika Najmin Daeng Lila hanya memberikan uang pinjaman senilai Rp 20 juta kepada Katijo Sibela. Sisa Rp 45 juta, menurut Najmin Daeng Lila, akan diselesaikan tepat waktu sesuai kesepakatan awal.
Peristiwa utang piutang ini kemudian menjadi sorotan dan membuat geram para tenaga kesehatan se-Kabupaten Kepulauan Sula. Mereka meminta Katijo Sibela untuk tidak lagi menyeret nama Kadinkes Suryati Abdulla dalam masalah ini.
“Utang Rp 65 juta itu kan sudah diberikan kepada Najmin Daeng Lila pada 22 Maret 2022 lalu. Jadi, pihak yang merasa dirugikan bisa langsung meminta kepada Najmin Daeng Lila, karena uangnya sudah diserahkan kepadanya,” tegas Iswan Taufik.
Para tenaga kesehatan juga mengecam keras pemberitaan salah satu Media online yang dianggap tidak seimbang dan merugikan nama baik Kadinkes Suryati Abdulla.
“Kami merasa sangat kecewa dengan pemberitaan salah satu Media online. Terkait dengan utang piutang, itu sudah diselesaikan oleh Kadinkes Suryati Abdulla melalui Najmin Daeng Lila. Oleh karena itu, jika ingin meminta uang tersebut, langsung saja kepada Najmin Daeng Lila,” tandasnya. (Red)
