KABARSULA.COM, SANANA – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Babussalam Sula, Maluku Utara, terus meningkatkan layanan pendidikan bagi masyarakat Kepulauan Sula (Kepsul), salah satunya akan menambah tiga Program Studi (Prodi) baru.
“Kita berencana untuk membuka tiga Prodi baru yaitu, Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah atau PGMI, Ekonomi Islam dan Menajemen Perbankan Syariah,”kata Sahrul Takim, Ketua STAI Babussalam Sula, Rabu (22/06/2023)
Tentunya, tambah Sahrul, kita membutuhkan Magister yang memiliki kualifikasi di tiga Prodi ini. STAI juga akan mendorong untuk ada bantuan ke arah ini, kalau syaratnya minimal satu Prodi 5 Magister, berati kita butuh 15 Magister yang memiliki keilmuan PGMI, Ekonomi Islam dan keilmuan Manajemen Perbankan Syariah.
Selain itu, pihaknya juga mendorong agar kiranya ada bantuan beasiswa dari pemerintah Provinsi, baik itu Beasiswa S1, S2 dan S3.
“Dari sisi penelitian, kami juga terus melakukan penelitian namun dengan dana terbatas makanya kalau bisa ada hibah anggaran bagi penelitian kepada dosen berdasarkan disiplin keilmuan yang ada di Kampus ini,”tuturnya.
Berikut, lanjut Sahrul, penulisan buku dan penerbitan serta akreditasi Jurnal Nasional. Untuk jurnal ini membutuhkan biaya yang cukup tinggi.
“STAI Babussalam Sula akan memilih empat desa di Kepulauan Sula untuk jadi desa binaan. Desa binaan ini diupayakan akan dibina dari berbagai disiplin ilmu yang ada di Kampus ini untuk memajukan empat desa tersebut sebagai desa percontohan,”cetusnya.
Untuk sementara pihaknya masih membahas, tapi ada juga beberapa desa yang kriterianya banyak orang yang belum menempuh pendidikan baik disana, kemudian dari aspek administrasi masih kurang bagus dan desa yang lembaga pendidikan Islamnya masih kurang dan juga ada problem masyarakat diseputaran masalah Zakat, waris dan lain-lain sesuai dengan Besic keilmuan yang ada di Kampus ini. “Jadi itu masih dalam pembahasan empat titik yang akan diakses,”pungkasnya. (red)