KABARSULA.COM – Dr. Graal Taliawo terus melanjutkan Safari Politik di Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), dengan kunjungan ke SMK Negeri 1 Kepsul. Sebelumnya, kegiatan tersebut dimulai dari STAI Babussalam Sula, Block Gravity, desa Malbufa, hingga desa Fukweu.
Irawan Duwila, selaku moderator, membuka acara dengan memberikan apresiasi tinggi kepada guru dan kepala SMK Negeri 1 Kepsul. Mereka diacungi jempol karena dengan semangat luar biasa, telah menjadikan pembelajaran sistem demokrasi secara dini di lingkungan siswa.
“Saya sangat mengapresiasi kepedulian guru dan pihak sekolah, serta siswa-siswi SMK Negeri 1, yang dengan semangat luar biasa berusaha memahami sistem demokrasi secara dini. Ini menjadi tanda positif kesuburan sistem demokrasi di Kabupaten Kepulauan Sula,” ujar Irawan, Sabtu (11/11/2023).
Selanjutnya, Dr. Graal Taliawo, dalam materinya, memberikan pemahaman tentang pentingnya siswa-siswi memahami hak-hak sebagai warga negara. Menurutnya, pemahaman ini akan membantu mereka menjadi cerdas dalam memahami sistem demokrasi di masa depan.
“Mulailah dengan memposisikan diri sebagai warga negara, seperti yang tercantum dalam Undang-Undang Dasar, khususnya Pasal 28. Pemahaman hak-hak sebagai warga negara sangat penting,” tandas Dr. Graal.
Graal juga membahas ketidakseimbangan dalam politik dan demokrasi, baik di level makro, mezo, maupun mikro. Ia menyoroti dominasi oligarki di level makro, peran partai politik yang kurang maksimal di level mezo, dan minimnya pemahaman hak politik di level mikro.
“Pentingnya politik gagasan sebagai alternatif untuk memperbaiki demokrasi kita. Dengan melibatkan kesadaran calon pejabat publik dan masyarakat, serta mengedepankan gagasan dan fungsinya, kita dapat memperkuat demokrasi di Indonesia,” papar Graal.
Dialog tersebut dibagi menjadi dua sesi, dengan 7 siswa aktif berbagi pendapat dan tanya jawab. Sebagai bentuk apresiasi, setiap pertanyaan dihadiahi buku karya Dr. Graal Taliawo atas partisipasi siswa dalam memperkaya pemahaman demokrasi. (Red)