KABARSULA.COM, SANANA – Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku Utara (Malut) melakukan kunjungan bersilahturahmi ke Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Babussalam Sula. Kedatangan rombongan Komisi II dipimpin oleh Ketua Komisi II, Ishak Naser, dalam rangka membahas kebutuhan-kebutuhan yang diutamakan di kampus tersebut.
Dalam pertemuan yang berlangsung, Ishak Naser dan para pimpinan Kampus STAI Babussalam Sula saling sambut serta menyampaikan tujuan dari kunjungan ini. Tujuan utama pertemuan ini adalah untuk memahami lebih dalam tentang kebutuhan yang mendesak di kampus, serta mencari solusi terbaik untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Menurut Ishak, keempat Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara berasal dari Dapil V Sula-Taliabu juga berada di Komisi II, mereka menyampaikan bahwa baru-baru ini ada permintaan dari masyarakat dan khususnya pimpinan STAI Babussalam supaya ada kepedulian dari Pemerintah Provinsi untuk pengembangan kampus ini.
Kita bisa lihat saat ini Kabupaten Kepulauan Sula juga bantuannya sangat terbatas karena sesuai dengan kemampuan keuangan daerahnya masing-masing, tentu yang bisa kita bantu untuk menyuarakan ini adalah Pemerintah Provinsi.
“Mudah-mudahan dengan bantuan Pemerintah Provinsi ini bisa mendorong percepatan pembangunan dari kebutuhan infrastruktur kampus, sehingga kampus ini bisa beroperasi dan berfungsi maksimal,”ucap Ishak Naser, Kamis (22/06/2023).
Terkait dengan itu, tambah Ishak, dari pihak pimpinan perguruan tinggi sudah berkomunikasi dan meminta bantuan. Kebutulan Komisi II berkunjung ke Kepulauan Sula kalau bisa sempatkan waktu untuk bisa bertatap muka dan mendengarkan laporan akademik dari pihak STAI.
“Alhamdulillah tadi sudah disampaikan dan kita memahami kebutuhan-kebutuhannya, memang itu tantangan yang cukup berat, jadi kita tidak bisa berharap pada satu sumber pembiayaan baik APBN, APBD Provinsi maupun APBD Kabupaten/Kota. Harus kita kerjakan secara bersama-sama untuk bisa mendorong percepatan mengingat karena perguruan tinggi di Maluku Utara cukup banyak, tentunya ini akan dilakukan secara selektif,”ujarnya.
Ishak juga mengatakan, pihaknya sudah meminta dari sekian banyak kebutuhan, STAI Babussalam Sula ini akan dilihat mana yang paling prioritas itu yang akan kita berusaha mendorong secepatnya.
“Mudah-mudahan apa yang kita dorong ini bisa membantu kampus ini dan juga bisa berkembang lebih cepat lagi, terutama pembangunan gedung perkuliahan dan akses jalan, karena tadi mereka juga sudah sampaikan bahwa mereka butuh 24 ruangan karena saat ini baru 12 ruangan yang ada, jadi masih banyak yang kurang,”pungkasnya. (red)
