KABARSULA.COM – Janji DPRD Kepulauan Sula (Kepsul) untuk melakukan interpelasi terhadap Bupati Fifian Adeningsi Mus, nampaknya hanya menjadi sekedar hisapan jempol belaka.
Pasalnya, pembahasan mengenai Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) untuk APBD 2024 yang sampai saat ini masih menempuh jalan buntu.
Pembahasan KUA-PPAS yang seharusnya menjadi pondasi dalam pembangunan wilayah Kepulauan Sula, justru terperangkap di tengah-tengah berbagai kepentingan politik yang saling bertabrakan. Hal ini membuat para anggota DPRD seakan tidak mampu melaksanakan tugasnya dengan baik.
Sementara, ketua DPRD Kepsul, Sinaryo Thes, saat di temui awak media diruang kerjanya menyampaikan bahwa pihaknya berencana melakukan interpelasi Bupati Fifian Adeningsi Mus pada Senin, 8 Januari 2023 kemarin.
“Draf interpelasi sudah siap semua, rencananya tadi (kemarin,red) kita melakukan interpelasi. Pengusulannya lima Fraksi, saat ini baru satu Fraksi yang siap yaitu kami Fraksi Demokrat, tapi harus lebih dari satu Fraksi,” kata Sinaryo Thes.
Selanjutnya, ia juga menjelaskan, Fraksi Demokrat sudah siap untuk lakukan interpelasi, sementara Fraksi lainnya sedang dikoordinasikan tapi ada yang tidak lengkap.
“Jadi belum bisa lakukan interpelasi, mungkin satu dua hari lagi, setelah kita melaksanakan paripurna hasil reses baru kita konsolidasi dan agendakan ulang,” tandasnya. (Red)